AMINlab
Dimension : 2,5 x 5 x 2,5 m
Media : Bambo, plastic, infuswater, plant
Years : 2019
Artist : Serbuk Kayu ( Achmad Fahrizal Mahdi, Dwiki Nugroho Mukti, Candra Prasetyo W., Hanifi Septamahtione, Toriq Fahmi, M. One Abdillah, Kharisma Adi, Yudha Ramadhana )
Tuhan berkehendak atas sinergi alam semesta. Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari unsur materi dan immateri. Unsur materi manusia seperti air, tanah, debu, tanah liat, sari pati tanah, sari pati air sperma dan tanah hitam seperti tembikar. Perspektif tersebut dapat dipahami bahwa unsur materi yang menjadi asal kejadian manusia adalah dua unsur yaitu tanah dan air.
Dalam sistem kosmos manusia dan alam semesta merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan. Karena memiliki keunggulan dalam sistem kesadaran maka alam semesta menjadi sebuah objek yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Tinjauan ilmiah tentang alam mendekatkan manusia kepada tata laku penciptanya, dalam artian mampu mempertajam persepsi batin manusia untuk mendapatkan suatu penglihatan yang lebih dalam. Pengetahuan mengenai alam akan menambah kekuatan manusia mengatasi alam dan memberinya pandangan total tak terhingga.
Untuk itu Serbuk Kayu mempresentasikan karya instalasi berjudul “Amin” sebagai bentuk seni penyadaran atas masa depan lingkungan alam dan masyarakat Jatiwayang. Agar nanti tunas-tunas harapan; anak-anak dan pepehonan tumbuh membawa berkah bagi sekalian alam. Amin
……..
God wants the synergy of the universe. Humans are God’s creatures consisting of material and immaterial elements. Human material elements such as water, soil, dust, clay, soil starch extract, sperm starch water extract and black soil such as pottery. This perspective can be understood that the material elements from which human events occur are two elements, namely land and water.
In the system of the human cosmos and the universe is an inseparable unity. Because it has an advantage in the consciousness system, the universe becomes a very important object in human life. A scientific review of nature draws people closer to the behavior of its creator, in the sense of being able to sharpen the human’s inner perception to get a deeper vision. Knowledge of nature will increase man’s power to overcome nature and give him an infinite total view.
For this reason, Serbuk Kayu presented an installation called “Amin” as an art form of awareness of the future of the natural environment and the people of Jatiwayang. So that the future shoots hope; children and pepehonan grow to bring blessings to all of nature. Amin
link Photo : https://drive.google.com/ope
News link : https://bebas.kompas.id/baca/nusantara/2019/08/25/kesadaran-warga-perbukitan-digugah/n?id=1D0AQJYas_QQEHBujlpOeorZOc24EZxuI